Anak Terlambat Berjalan? Jangan Panik! Ini Tips Stimulasinya

Jadwal Operasional Klinik

Senin – Minggu
08.00 – 18.00 WIB

Setiap orang tua pasti memiliki harapan dan kebahagiaan tersendiri saat melihat buah hati tercinta tumbuh dan berkembang. Salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu adalah ketika si kecil mulai belajar berjalan. Namun, bagaimana jika anak terlambat berjalan?

Tenang, Anda tidak sendirian. Banyak orang tua yang mengalami hal serupa. Keterlambatan berjalan pada anak merupakan hal yang wajar dan tidak selalu menjadi indikasi adanya masalah serius. Jangan panik, kami akan kupas penyebab dari terlambatnya anak untuk berjalan dan tips stimulasi yang bisa membantu Anda.

Penyebab Anak Terlambat Berjalan

Usia rata-rata anak mulai berjalan adalah 12-15 bulan. Namun, perlu diingat bahwa setiap anak memiliki perkembangan yang berbeda-beda. Ada anak yang sudah bisa berjalan di usia 9 bulan, dan ada pula yang baru bisa berjalan di usia 18 bulan.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan anak terlambat berjalan, yaitu:

  • Keterlambatan perkembangan motorik yang disebabkan oleh faktor genetik, kurangnya stimulasi, atau masalah kesehatan tertentu.
  • Ketidaknormalan pada kekuatan dan tonus otot. Contohnya seperti cerebral palsy, hipotonia, atau distrofi otot.
  • Mengalami infeksi otak, seperti meningitis atau encephalitis.
  • Lahir prematur, karena umumnya memiliki perkembangan yang lebih lambat dibandingkan bayi yang lahir cukup bulan.
  • Kurangnya interaksi dan stimulasi dari orang tua atau pengasuh bisa juga menghambat perkembangan motorik anak.

Stimulasi untuk Membantu Anak Berjalan

Meskipun anak terlambat berjalan, Anda bisa membantunya dengan memberikan stimulasi yang tepat. Tips-tips yang bisa Anda coba, yaitu:

  • Ajak anak berjalan dengan cara menuntunnya. Ini akan membantu anak untuk belajar keseimbangan dan koordinasi.
  • Gunakan mainan dorong untuk anak belajar melangkahkan kakinya sendiri.
  • Bermain bola bisa melatih kekuatan otot kaki dan koordinasi tangan-mata.
  • Taruh mainan di posisi yang jauh. Hal ini akan mendorong anak untuk berjalan untuk mengambil mainannya.
  • Biarkan anak bertelanjang kaki di dalam ruangan karena bisa membantunya untuk merasakan tekstur lantai dan meningkatkan keseimbangannya.
  • Hindari menggunakan baby walker karena bisa menghambat perkembangan motorik anak.
  • Berikan banyak pujian dan dorongan agar anak untuk lebih percaya diri dan semangat belajar berjalan.

Konsultasi dengan Dokter

Walaupun Anda sudah memberikan stimulasi yang tepat, tapi hingga kini anak masih belum menunjukkan tanda-tanda akan berjalan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Anda bisa kunjungi Klinik Tumbuh Kembang Anak RHE.

Klinik RHE memiliki tim dokter spesialis tumbuh kembang anak yang berpengalaman sejak lama yang siap melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui penyebab anak terlambat berjalan. Tim dokter kami juga akan memberikan intervensi yang tepat untuk membantu perkembangannya, seperti terapi, stimulasi hingga evaluasi.

Jangan biarkan keterlambatan berjalan menghambat perkembangan si kecil. Segera konsultasikan di Klinik RHE.

Referensi

What are the Reasons for Late Walking in Babies?, FDNA™ Health.

When do babies start walking, and how does it develop?, Gwen Dewar, Ph.D.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *