Pernah tidak Anda merasa heran kenapa perilaku anak tiba-tiba berubah? Atau mungkin merasa susah sekali untuk membangun kedekatan dengan anak? Jangan khawatir, Anda tidak sendirian. Mendidik anak itu memang perjalanan panjang yang penuh liku-liku. Meskipun semua orang tua pasti punya niat baik, tapi terkadang tanpa disadari kita bisa melakukan kesalahan dalam cara mengasuh anak.
Nah, kalau kesalahan-kesalahan ini terus dilakukan, bisa berdampak pada perkembangan anak, lho! Untuk itu, yuk kita bahas 5 kesalahan umum yang sering dilakukan orang tua agar Anda bisa jadi lebih peka dan bijak dalam mendidik anak.
Kesalahan dalam Mengasuh dan Mendidik Anak
Setiap orang tua tentu ingin memberikan yang terbaik, tapi ada kalanya kita perlu berhenti sejenak dan mengevaluasi, “Apakah cara yang saya lakukan ini sudah tepat?” Inilah alasan mengapa penting untuk mengetahui kesalahan-kesalahan umum dalam mengasuh anak, supaya kita bisa terus belajar dan memperbaiki cara dalam mendidik mereka.
-
Sering Memarahi Anak
Orang tua harus lebih bijak dan hindari terlalu sering memarahi anak terutama untuk kesalahan kecil. Karena hal ini bisa membuat hilangnya hasrat untuk belajar, bahkan bisa juga menimbulkan balas dendam. Sehingga hubungan antara anak dan orang tua menjadi buruk.
-
Membanding-bandingkan Anak
Membanding-bandingkan anak dengan anak lain juga salah satu kesalahan dalam mengasuh anak yang sering dilakukan orang tua. Hal ini bisa membuat anak merasa lebih rendah daripada anak lainnya, sehingga rasa percaya dirinya akan kemampuan yang dimilikinya berkurang.
-
Memaksa Anak untuk Mengikuti Banyak Kegiatan
Mengikutsertakan anak dalam kegiatan ekstrakurikuler memang bisa memberikan nilai yang positif. Namun, hal ini menjadi permasalahan apabila orang tua terlalu memaksa anak untuk mengikuti banyak kegiatan. Selain bisa mengganggu waktu istirahat anak, kegiatan yang terlalu banyak juga bisa membuat anak lebih rentan mengalami stres.
-
Tidak Memastikan Anak Mendapatkan Asupan yang Cukup
Asupan gizi yang cukup menjadi faktor penting bagi tumbuh kembang anak. Jadi, pastikan asupan gizi anak Anda terpenuhi dengan mengkonsumsi aneka buah-buahan, sayuran, dan susu.
Kurangnya asupan nutrisi pada anak bisa membuat pertumbuhan menjadi terganggu dan daya tahan tubuhnya menjadi lemah, sehingga prestasi anak juga menjadi menurun.
-
Memenuhi Semua Keinginan Anak
Terkadang orang tua tidak tega apabila tidak menuruti keinginan anak. Padahal tidak semua keinginan anak harus dipenuhi oleh orang tua, karena hal ini bisa membuat pengaruh yang buruk bagi tumbuh kembang dan sifat anak.
Jelaskan kepada anak mengenai prioritas untuk membedakan antara kebutuhan dan hanya sekedar keinginan saja.
Intinya bahwa menjadi orang tua memang tidak sempurna, dan kesalahan dalam mengasuh anak adalah bagian dari proses belajar. Tapi, yang penting adalah bagaimana kita merespon dan memperbaiki kesalahan tersebut agar anak bisa tumbuh dengan baik, baik secara fisik maupun emosional. Diatas adalah langkah-langkah kecil yang bisa membuat perbedaan besar dalam kehidupan anak.
Nah, jika Anda merasa memerlukan panduan lebih dalam mengenai tumbuh kembang anak dan cara paling sesuai untuk mendampingi tumbuh kembang si kecil, Klinik Tumbuh Kembang Anak RHE siap menjadi solusi. Dengan dukungan tim ahli yang berpengalaman, klinik kami menawarkan solusi terbaik untuk mendukung perkembangan anak Anda secara holistik, baik dari segi kesehatan fisik maupun psikologis.
Yuk, bantu anak tumbuh optimal bersama Klinik Tumbuh Kembang Anak RHE.
Referensi
5 Common Mistakes Parents Make with Their Child’s Education, Marigold International School.
6 Common Parenting Mistakes to Avoid, Children Central.
