Pernahkah para orangtua mengalami tantangan ketika si kecil sulit untuk makan? Tentu saja, momen ini bisa menjadi pengalaman yang cukup banyak dialami. Saat menghadapi situasi ini, banyak orangtua merasakan kekhawatiran dan kebingungan dalam mencari cara yang efektif untuk mengatasi anak yang susah makan.
Meskipun menjadi bagian alami dari pertumbuhan dan perkembangan anak, tetapi tetap menjadi tugas orangtua untuk mencari solusi agar asupan nutrisi si kecil terpenuhi dengan baik. Lalu bagaimana solusinya? Simak pembahasannya berikut ini.
Cara Mengatasi Anak yang Susah Makan
Menghadapi anak yang enggan makan bisa menjadi tantangan bagi banyak orangtua. Namun, dengan pendekatan yang tepat, waktu makan dapat diubah menjadi pengalaman yang menyenangkan dan positif. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat membantu Anda mengatasi masalah ini.
Baca juga: Sudahkah Anda Tahu Ini Dia Alasan Mengapa Anak Susah Makan
1. Buat Suasana Makan yang Menyenangkan
Pertama-tama, dalam mengatasi anak yang susah makan penting untuk menciptakan suasana makan yang menyenangkan. Susun meja makan dengan piring-piring berwarna-warni dan peralatan makan yang menarik. Hindari konflik selama waktu makan dan buatlah momen tersebut menjadi waktu berkumpul yang positif.
2. Libatkan Anak dalam Persiapan Makanan
Memberi kesempatan kepada anak untuk ikut serta dalam memilih dan mempersiapkan makanan dapat meningkatkan minat mereka terhadap jenis makanan tersebut. Anak yang ikut berpartisipasi dalam proses memasak mungkin lebih antusias untuk mencoba hasil karyanya.
3. Sajikan Pilihan Makanan yang Sehat
Pastikan makanan yang disajikan sehat dan bergizi. Sajikan makanan dengan berbagai warna dan rasa untuk menarik perhatian anak. Berikan pilihan makanan yang sehat dan variasi agar mereka memiliki opsi yang menarik.
4. Jadwalkan Waktu Makan yang Teratur
Atur jadwal makan yang teratur. Anak cenderung lebih mudah menerima kebiasaan makan yang konsisten. Hindari memberikan camilan atau makanan ringan terlalu dekat dengan waktu makan utama. Dengan cara ini, anak tidak akan mengalami susah makan lagi.
5. Jadikan Waktu Makan sebagai Acara Keluarga
Manfaatkan waktu makan sebagai momen berkumpul keluarga. Gunakan kesempatan ini untuk berbicara tentang hari anak atau hal-hal menyenangkan lainnya. Hindari penggunaan perangkat elektronik selama makan untuk menjaga fokus anak pada makanannya.
6. Hindari Memberikan Hukuman terkait Makanan
Jangan menggunakan makanan sebagai hukuman atau hadiah. Ini dapat menciptakan hubungan emosional yang negatif dengan makanan dan mempengaruhi sikap anak terhadap makanan.
7. Perhatikan Ukuran Porsi
Sajikan porsi yang sesuai dengan usia dan kebutuhan anak. Jangan memaksa anak untuk menyantap porsi yang terlalu besar. Berikan porsi yang sesuai untuk memberikan kebebasan dan kontrol pada anak.
Nah, jika anak susah makan bisa Anda tangani melalui beberapa tips di atas. Ingat, setiap anak memiliki karakter dan preferensi makanan yang berbeda, sehingga perlu kesabaran dan kreativitas dalam menemukan pendekatan yang tepat.
Jika masalah berlanjut atau meningkat, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran lebih lanjut. Dalam tingkat gangguan makan tertentu atau adanya indikasi lain yang menyebabkan anak susah makan, maka kemungkinan di perlukan terapi CBT oleh psikolog yang tersertifikasi, untuk itu Anda bisa mengunjungi Klinik Tumbuh Kembang Anak RHE untuk solusi dari gejala dan keluhan ini.
Kami siap menjawab pertanyaan dan menyediakan bantuan layanan yang Anda butuhkan.
Referensi
Toddler not eating? Ideas and tips, Raising Children Net.
15 Tips for Picky Eaters, By Lauren Drobnjak.
